Sekadau -NU Khatulistiwa, Dengan membawa beras dan uang iuran, Sebanyak 50 orang pelajar antusias mengikuti kegiatan Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) yang dilaksanakan oleh Pimpinan Anak Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama Kecamatan Belitang Kabupaten Sekadau.
Ketua Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama Sekadau, Fivi Indah Purnamasari mengatakan kegiatan Makesta merupakan jenjang pengkaderan tingkat awal di IPNU maupun IPPNU. Kegiatan digelar mulai tanggal 26 – 27 Desember 2020.
“Sepanjang tahun 2020 kita sudah melakukan kegiatan pengkaderan diberbagai tempat, termasuk kali ini di Pondok Pesantren Al Ma’rif Tanah Belitang. Nah Makesta sendiri merupakan gerbang masuk untuk menjadi kader IPNU maupun IPPNU,” jelasnya usai acara penutupan dan pembaiatan peserta, Minggu (27/12/2020) sore.
Fivi, sapaan akrabnya mengapresiasi sejumlah peserta atau pelajar yang ikut dalam kegiatan berasal dari berbagai kecamatan yang ada di Sekadau.
“Luar biasa, rekan dan reknita semangat sekali mengikuti kegiatan. Yang dari jauh mereka menggunakan mobil dan Motor ke Belitang 1 ini,” sebutnya.
Ketua Panitia Makesta, Fidela menjelaskan sesuai pamflet yang disebar jauh-jauh hari, setiap peserta dalam mengikuti kegiatan wajib membawa uang iuran sebanyak Rp. 10.000 per orang dan Beras 1 Kg.
“Kalau soal iuran memang sudah tradisi di setiap kegiatan NU khususnya IPNU-IPPNU, bahkan panitia juga diwajibkan untuk membawa beras,” ungkapnya.
Lanjutnya, tradisi semacam ini memang diajarkan oleh para senior dan orangtua di Nahdlatul Ulama agar setiap pelajar NU dapat menerapkan jiwa gotong royong dan membangun semangat kebersamaan antar kader.
Dela juga menjelaskan dalam kegiatan Makesta menerapkan Protokol Kesehatan Ketat. Setiap peserta wajib menggunakan Masker dan menjaga jarak.
Diakhir kegiatan, 50 orang peserta dibaiat langsung oleh ketua PCNU Sekadau Abah Kyai Tohidin yang dihadiri oleh pengurus Banom NU Sekadau lainnya seperti Muslimat, Ansor dan Fatayat. Dalam kegiatan pembukaan juga dihadiri oleh Kepala Desa Belitang 1, tokoh masyarakat dan Tokoh agama Belitang 1 Kecamatan Belitang Provinsi Kalimantan Barat. (Tambong)