PONTIANAK – NU Khatulistiwa, Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama sukses menggelar acara Houl Gus Dur yang ke 9 , acara houl yang bertema “Belajar dari Gus Dur Tentang Islam dan Kebangsaan ini dikemas dengan refleksi Akhir Tahun 2018 bertempat di Balai Pertemuan Nahdlatul Ulama Kalimantan Barat, pada Jumat malam.(28/12/2018)
Nur Mufid selaku ketua panitia menyampaikan bahwa sedianya acara ini akan diadakan di akhir bulan tanggal 31 (Malam selasa) , akan tetapi karena kebetulan KH Ach Dhofir Zuhri yang merupakan Pengasuh Pondok Pesantren Luhur Baitul Hikamah Malang hadir lebih awal karena ia sebagai penceramah di acara Houl Gus Dur kali ini.
Acara ini dihadiri oleh seluruh banom dan lembaga NU, serta para Kyai dan Santri, tidak lupa para mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia yang ikut serta menambah wawasan di acara refleksi akhir tahun ini.
‘Acara ini merupakan panggilan hati warga NU dalam rangka mengenang sosok Gus Dur, dari pada diisi dengan hura hura menurutnya lrbih baik mengadakan acara seperti ini yang dapat mendekatkan diri kepada sang pencipta.” ujar Nur Mufid
Lain halnya sambutan Sekretaris Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Kalimantan Barat yaitu Hasyim Hadrawi dalaam sambutannya mengingatkan kepada warga nahdliyin untuk tidak termakan bahkan menyebarkan berita hoax mendekati tahun politik ini. Ia berpeesan kepada warga nahdliyin terutama ibu-ibu muslimat untuk memberikan edukasi tentang bahayanya menyebarkan hoax bagi bangsa dan negara.
Dalam hal ini KH Achmad Dhofir Zuhri berceramah mengenai sejarah berdirinya NU dan bagaiamana peranan para Kyai/Ulama termasuk Gus Dur dalam memerdekakan negara ini. Ia menegaakan agar warga nahdliyin tidak malu mengakui NU karena menurutnya tanpa NU Negara Kesatuan Republik Indonesia tidak akan pernah ada. (Maulida)