Home / Berita Daerah / Jamaah Sholawat Nariyah MWCNU Pontianak Utara Lakukan Ziarah Kubur

Jamaah Sholawat Nariyah MWCNU Pontianak Utara Lakukan Ziarah Kubur

 

Jemaah Sholawat Nariyah MWCNU Pontianak Utara di sela-sela kegiatan ziarah kubur
Jemaah Sholawat Nariyah MWCNU Pontianak Utara di sela-sela kegiatan ziarah kubur

PONTIANAK – NU KHATULISTIWA, Jama`ah Sholawat Nariyah binaan Rais Syuriyah Majlis Musyawarah Cabang Nahdhotul Ulama (MWCNU) Pontianak Utara, Ustad Fadli Kholilullah, melakukan ziarah ke maqbarah para tokoh KalBar. Para jama`ah Sholawat tersebut melaksanakan ziarah itu dengan suka cita.

Menurut Ust. Fadli, hal ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan para jama`ah terhadap saran KHR. Kholil As`ad Syamsul Arifin, sewaktu beliau sowan ke Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo, Situbondo, Jawa timur.

“Kata Kyai Kholil, kalau ingin setiap do`anya dikabulkan oleh Allah, sering-seringlah, ziaroh ke orang-orang (red: ulama), yang memiliki do`a mujarab.” cerita Pendiri Madin Kholilullah itu pada jama`ah.

Untuk itu, menurut beliau, rugi bila kita yang di Pontianak ini, tidak mengamalkan ini. Apalagi, di Pontianak banyak ulama`-ulama` terkenal di dunia. Suami Ustd. Iin Mutmainnah itu juga menjelaskan, betapa pentingnya ziarah ke maqam para ulama.

“Ziarah ke makam para ulama, selain tabarruk terhadap dawuhnya KHR. Kholil, kita berharap agar kita semua, nanti di padang mahsyar satu rombongan dengan mereka.” jelasnya.

Koordinator lapangan, H. Muhammad, mengatakan, kegiatan ini akan dilestarikan. Menurut beliau, kemungkinan, ziarah ke makam ulama ini akan dilaksanakan tiap bulan sekali. Namun, kita usahakan, ke Batu Layang seminggu sekali.

“Kita sudah membicarakan semuanya kepada para jama`ah. Jama`ah sangat antosias dengan agenda ini. Mereka pun sepakat untuk melakukan kegiatan ini sebulan sekali.” ungkapnya.

Namun, menurut pria yang juga menjabat sebagai Khatib MWCNU Pontianak Utara ini, masih membicarakan persoalan tentang agenda yang hendak dilaksanakan seminggu sekali. Menurutnya, seminggu sekali masih banyak perbedaan pendapat. Diantara mereka ada yang inginkan hari Jum`at, ada juga hari Minggu dan lain-lain.

“Ya, kita lihat saja nanti hasil permusyawaratan para jama`ah, mau ambil hari apa. Tapi karena masih dalam permusyawarahan, kegiatan ziarah seminggu sekali ini kita tunda dulu.” tukasnya.

Dalam kegiatan kemarin (27/01), para jama`ah berangkat pukul 13.00 WIB,dengan rute, Makam Sulthan Syarif Abdurrahman Alqadrie, Batu Layang; Makam KH. Fathul Bari, Peniraman Mempawah dan Makam Sulthan Syarif Husein Alqadrie, Mempawah. Kegiatan ziarah tersebut selesai pukul 19.00 WIB. (Holi Hamidin / AHmad Fauzi).

 

16395624_293324474417080_464850882_n

16395461_293324471083747_411920254_n

 

Check Also

Rais Syuriyah PWNU Kalbar Hadiri Pelantikan IPNU dan IPPNU Kabupaten Ketapang

Ketapang – NU Khatulistiwa, Pimpinan Cabang IPNU (Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama) dan IPPNU (Ikatan Pelajar …

Tinggalkan Balasan