NU Khatulistiwa Nahdlatul Ulama Kalimantan Barat
Pontianak – NU Khatulistiwa. Masjid al-Ihsan yang berlokasi di Jl. Ujung Pandang, Kelurahan Sungai Jawi, Kecamatan Pontianak Kota, mengadakan peringatan maulid Nabi Muhammad SAW pada minggu (24/10/2021). Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk syiar dan kecintaan kepada Rasulullah SAW. pada peringatan maulid kali ini, pengurus masjid Al-Ihsan menghadirkan Syekh Anas Jabeer sebagai penceramah guna memberi tausiah serta mengurai sejarah perjuangan Rasulullah. Kurang lebih 500 jamaah hadir diperingatan maulid ini dan mendengarkan tausiah adik Syekh Ali Jabeer tersebut.
Wakil Ketua takmir masjid al-Ihsan, Dr. H. Winardi Yusuf dalam sambutannya mengatakan bahwa dalam rangka rangkaian peringatan maulid ini, masjid Al-Ihsan telah melaksanakan sunatan masal bagi anak dhu’afa sebanyak 29 anak. Dan saat ini kita rayakan peringatan maulid Nabi SAW dengan harapan jangan hanya seremonial belaka, tetapi jadikan maulid ini sebagai sarana bagi kita guna mempelajari sejarah Rasulullah sehingga menambah kecintaan kepada Nabi dan kemudian diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Syekh Anas Jabeer dalam tausiahnya mengungkapkan bahwa akhlaq Rasulullah sangat mulia. “Akhlaq mulia ini tidak hanya terlihat saat Rasulullah bergaul dengan keluarga serta sahabat-sahabatnya, tetapi Rasulullah juga berakhlaq mulia kepada orang-orang kafir yang menghina dan memusuhinya. Oleh sebab itu sebagai umat Rasulullah, kita hendaklah mencontoh akhlaq mulia tersebut, sebagaimana yang telah diteladani oleh Rasul kesasih Allah”. Ungkap Syekh Anas Jabeer.Agus Syaukani selaku Ketua Panitia Pelaksana kegiatan bersyukur terlaksananya kegiatan maulid ini dengan lancar dan jama’ah yang hadir kurang lebih 500 orang. “saya sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada seluruh Takmir Masjid al-Ihsan, panitia pelakana, dan jama’ah yang hadir, alhamdulillah kegiatan ini terlaksana dengan sukses semoga membawa berkah dan menambah cinta kita pada Rasulullah.” Ujarnya.
Selain ceramah agama, untuk memeriahkan peringatan maulid ini terlebih dahulu dilakukan pembacaaan maulid Simtudhdhurar dan qasidah shalawat yang diiringi alunan dufuf (rebana).
H. Anwar dan Mubassiran, keduanya merupakan tokoh masyarakat dilingkungan masjid Al-Ihsan menyatakan, “kegiatan maulid ini memupuk cinta pada Nabi dan menjadi sarana mengingatkan diri kita bahwa Nabi tauladan dalam kehidupan. Momen ini penting bagi kita selaku umat muslim”.
Aqiel, (10th), salah saeorang jamaah anak-anak terlihat gembira karena mendengar ceramah Syekh Anas Jabeer. “Senang ceramahnya ada cerita nabi Muhammad dan ustadznya punya suara bagus saat baca ayat Qur’an,” ucapnya yang hadir bersama orang tuanya.- (LH.-)
